Spirit of Aqsa, Palestina- Demonstrasi yang penuh kemarahan meletus di Yordania, Lebanon, dan Turki, setelah pemboman brutal terhadap Rumah Sakit Baptis di Gaza. Tindakan penjajah Israel tersebut dianggap sebagai genosida.
Istanbul menyaksikan demonstrasi massal dan upaya menyerbu kedutaan Israel, serta demonstrasi serupa dan upaya membakar kedutaan Israel di ibu kota Yordania, Amman. Sementara, Lebanon juga menyaksikan demonstrasi massal, menghadapi demonstrasi serupa di Tepi Barat di Palestina.
Juru bicara Presiden Palestina menilai pengeboman Rumah Sakit Baptis yang dilakukan pasukan Israel merupakan kejahatan genosida dan bencana kemanusiaan.
Organisasi Kesehatan Dunia mengutuk serangan mematikan yang menargetkan sebuah rumah sakit di Gaza, dan menuntut perlindungan segera terhadap warga sipil dan layanan kesehatan di Jalur Palestina.
“Organisasi Kesehatan Dunia mengutuk keras serangan terhadap Rumah Sakit Nasional Arab,” kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di platform X.
Sementara, Sekretaris Jenderal Liga Arab, Aboul Gheit, mengutuk pemboman rumah sakit tersebut, dan menyerukan “Barat untuk segera menghentikan tragedi ini.”
Mesir mengutuk keras serangan udara Israel terhadap sebuah rumah sakit di Gaza, yang mengakibatkan kematian ratusan warga Palestina, Mesir menegaskan, komunitas internasional harus segera melakukan intervensi untuk menghentikan pelanggaran tersebut.
Sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Mesir mengatakan pada hari Selasa: “Mesir menganggap pemboman yang disengaja terhadap fasilitas sipil dan menargetkan pelanggaran serius terhadap ketentuan hukum internasional dan kemanusiaan, dan nilai-nilai kemanusiaan yang paling mendasar. Israel segera menghentikan kebijakan hukuman kolektif terhadap rakyat Jalur Gaza.”
Sumber: Bagdhad Today