Spirit of Aqsa, Palestina- Jurubicara Brigade Al-Qassam, Abu Ubaida, mengumumkan, Al-Qassam membebaskan dua tahanan lanjut usia bernama Nurit Yitzhak dan Yochvel Lifshitz, untuk alasan kemanusiaan. Pembebasan dua lansia tersebut sebelumnya ditolak oleh zionis Israel.
Abu Ubaida menjelaskan, pembebasan dua tahanan tersebut melalui mediasi Mesir dan Qatar. Brigade Al-Qassam menyiarkan video proses pembebasan dua tahanan tersebut. Abu Ubaida mengatakan, alasan kemanusiaan dan medis yang mendesak menjadi alasan pembebasan dua tahanan tersebut.
“Meskipun zionis Israel melakukan lebih dari delapan pelanggaran prosedur yang dilakukan, disepakati dengan para mediator untuk dipatuhi oleh zionis Israel selama penyerahan kedua tahanan,” ujarnya.
Kantor Berita resmi Mesir mengatakan, dua tahanan wanita lanjut usia, yang dibebaskan oleh Brigade Al-Qassam, tiba di penyeberangan Rafah Mesir. Kantor tersebut mengatakan, upaya Mesir berhasil membebaskan dua perempuan dari Jalur Gaza.
Sebuah klip video di media sosial menunjukkan kedua tahanan itu tiba dengan dua ambulans di persimpangan. Komite Palang Merah Internasional mengatakan, mereka memfasilitasi pembebasan kedua sandera tersebut, setelah memfasilitasi pembebasan dua tahanan Amerika pada Jumat lalu.
Media Israel juga melaporkan bahwa kedua wanita yang dibebaskan tersebut berusia delapan puluhan dan merupakan penduduk Nir Oz di wilayah sekitar Jalur Gaza.