Spirit of Aqsa, Palestina – Seorang wanita lanjut usia (lansia) Palestina meninggal dunia setelah mengalami luka berat pasca menjadi korban tabrak lari di jalan Hebron selatan, Tepi Barat. Pelaku tabrak lari adalah imigran ilegal yahudi.
Melansir palinfo, seorang imigran yahudi mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi. Ia lalu menabrak nenek berusia 73 tahun, Shafiqa Mohamed Abu Aqeel. Saat korban tergelak di jalanan karena luka berat, pelaku melarikan.
Selang beberapa saat, korban mendapatkan pertolongan dari warga Palestina setempat. Korban dilarikan ke Rumah Sakit Soroka di Bersyeba. Saat menjalani perawatan di rumah sakit tersebut, korban dinyatakan meninggal dunia.
Ini adalah aksi brutal terbaru dari serangkaian peningkatan serangan terhadap warga Palestina oleh para pemukim ilegal Israel di Tepi Barat.
Menurut kelompok hak asasi manusia Israel, B’Tselem, sebanyak 94 serangan kekerasan terjadi terhadap warga sipil Palestina antara 21 Desember 2020 dan 13 Maret 2021. Jumlah serangan sebanyak itu belum pernah terjadi sebelumnya.
Aksi brutal oleh para pemukim Yahudi itu juga berupa pembakaran dan perusakan kebun dan pohon zaitun milik warga Palestina. Pemukim Yahudi juga kerap melakukan vandalisme terhadap tempat tinggal dan tempat ibadah warga Palestina. Berbagai aksi brutal pemukim Yahudi itu jarang diusut ke pengadilan oleh otoritas Israel yang lebih berpihak kepada mereka.