Spirit of Aqsa, Palestina- Polisi penjajah Israel dan pasukan khusus bersenjata mengawal aksi 214 ekstremis Yahudi menodai Masjid Al-Aqsa. Kelompok ekstremis tersebut berani masuk ke Al-Aqsa setelah mendapat pengawalal ketat dari polisi.
Mengutip Palinfo, para ekstremis Yahudi menyerbu halaman Masjid Al-Aqsa dari sisi “Gerbang Al-Maghariba”. Gerbang tersebut sudah berada di bawah kendali penjajah Israel sejak 1967. Mereka lalu berkelilin di pelataran Al-Aqsa.
Para ekstremis Yahudi melakukan ritual Talmud di halaman Al-Aqsa, terutama di sisi timur masjid. Mereka juga mendapat penjelasan tentang mitos kuil di Masjid Al-Aqsa.
Di lain pihak, polisi penjajah Israel melakukan kekerasan terhadap umat Islam di Masjid AL-Aqsa. Mereka menahan sejumlah pemuda dan mencegah umat Islam masuk. Mereka juga menghalangi kedatangan umat Islam dari Tepi Barat.
Para ekstremis Yahudi menyerbu Masjid Al-Aqsa setiap hari, kecuali Jumat dan Sabtu. Serbuan itu dilakukan dalam dua shift: pagi dari pukul 07:00-11:30 dan sore setelah sholat dzuhur, yang berlangsung selama satu setengah jam.