Spirit of Aqsa, Palestina- Pasukan penjajah Zionis Israel melakukan operasi penangkapan terhadap sejumlah pemuda Palestina di Tepi Barat dan Al-Quds selama Sabtu hingga Ahad (2/4). Sementara itu, pejuang Palestina terus melancarkan perlawanan untuk melawan kezaliman penjajah Israel.
Muhammad Abu Adi ditangkap oleh pasukan penjajah Zionis Israel setelah rumahnya di desa Kafr Nima, sebelah barat Ramallah, digeledah dan digerebek. Sementara itu, Nawaf Al-Salaimeh ditangkap setelah pasukan penjajah Zionis Israel menyerbu rumahnya di kota Silwan, selatan Masjid Al-Aqsha di Al-Quds.
Selain itu, penjajah Zionis Israel memperpanjang penahanan Muhammad Bakri, Mahmoud Shawish, Ahmed Abu Ghazaleh, Alaa Maatan, dan Abdel Aziz Maatan hingga Senin (3/4). Sementara Alaa al-Bakri ditahan hingga Ahad.
Pasukan penjajah Zionis Israel juga melakukan serangan ke kota Qabatiya, barat daya Jenin, dan melakukan penggerebekan beberapa rumah. Namun, para pejuang perlawanan berhasil menghadang serangan tersebut.
Para pejuang Palestina melakukan perlawanan saat pasukan penjajah Zionis Israel melaukukan penyerbuan di Qabatiya. Mereka bahkan menghujani pasukan penjajah Israel dengan tembakan.
Selain itu, para pejuang perlawanan juga menarget pasukan penjajah Zionis Israel dengan rentetan peluru dan alat peledak di kota Mesila, selatan Jenin. Mereka melepaskan tembakan ke pos pemeriksaan militer Israel “Tannouz” yang berada dekat Tulkarm dan menuju permukiman ilegal Yahudi Beit Ein Basourif di utara Hebron.
