Spirit of Aqsa, Palestina- Ayah tentara Israel yang ditangkap di Jalur Gaza, Hadar Goldin, melontarkan kritikan keras kepada pimpinan tentara pendudukan Israel. Kritikan disampaikan sebelum peluncuran kampanye besar-besaran yang diselenggarakan oleh keluarga tersebut pekan ini.

Keluarga Hadar Goldin menuntut zionis Israel agar memulangkan tentara yang ditangkap di Jalur Gaza.

“Gerakan Hamas mengendalikan hidup kita. Pemimpin kita takut akan hal itu. Sehingga Jalur Gaza diberi kelonggaran tanpa memulangkan tentara kita yang ditangkap,” kata Samha Goldin (ayah dari Hadar Goldin), dikutip Palinfo, Selasa (2/8).

Dia menuduh pimpinan penjajahIsrael mengambil keputusan “untuk tidak membawa tentara Israel yang ditawan di Jalur Gaza selama pertempuran.” Dia mengatakan, “Siapa pun dari pimpinan Israel yang meyakini bahwa saya tidak tahu kebenarannya adalah keliru.”

Ayah Hadar menyebut Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz sebagai “pembohong”. Hal itu mengacu pada pernyataan Gantz di mana dia berjanji “bahwa Gaza tidak akan dibangun kembali sebelum tentara Israel yang ditangkap dikembalikan.”

Keluarga Hadar Goldin dijadwalkan mulai hari ini, Selasa (2/8/2022) pukul lima sore, menggelar pawai selama tiga hari untuk mencapai titik perbatasan terdekat dengan Jalur Gaza.

Ayah Hadar mengatakan, “Tujuan pawai ini adalah untuk menyampaikan pesan kepada pimpinan politik, militer dan keamanan Israel, bahwa kami tidak takut kepada Hamas seperti yang Anda takuti.”

Brigade Al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, telah menangkap 4 tentara Zionis, termasuk dua yang ditangkap selama perang di Jalur Gaza pada musim panas 2014, termasuk Hadar Goldin, sementara dua lainnya ditangkap tanpa diketahui kondisinya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here