Hamas mengecam keras serangan Israel yang membantai 11 anggota keluarga Shaaban di Jalur Gaza. Serangan tersebut sebagai bukti “niat sengaja Israel menargetkan warga sipil tak bersenjata tanpa alasan apa pun.”

Sebelumnya, tim Pertahanan Sipil Gaza melaporkan serangan udara Israel menyasar sebuah mobil yang membawa anggota keluarga Shaaban di kawasan Zeitoun, sebelah timur Kota Gaza. Dari 11 korban, tujuh di antaranya adalah anak-anak dan dua perempuan.

“Pembantaian ini terjadi sebagai bagian dari pelanggaran berulang yang dilakukan penjajah terhadap kesepakatan gencatan senjata yang baru dicapai,” kata Hamas dalam pernyataannya.

Mereka menambahkan, serangan mematikan itu semakin menambah daftar panjang pelanggaran Israel di Gaza.

“Kejahatan biadab ini mempertegas bahwa darah anak-anak dan perempuan Palestina tetap menjadi target langsung mesin pembunuh Zionis yang secara brutal melanggar nilai kemanusiaan dan hukum internasional,” lanjut pernyataan tersebut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here