Spirit of Aqsa, Palestina – Pasukan pendudukan penjajah Israel melancarkan penyerbuan dan penangkapan di Tepi Barat, Palestina, Rabu pagi (9/12) waktu setempat. Agresi Israel itu dibalas dengan sikap heroisme dari segenap pemuda dan pejuang Palestina di daerah tersebut.
Peristiwa tersebut mencatat duka bagi warga Palestina. Di Jenin, enam pemuda terluka akibat terkena peluru logam berlapis karet. Selain itu, puluhan warga pingsan karena menghirup gas beracun dalam peristiwa tersebut.
Di Betlehem, pasukan pendudukan Israel menangkap tiga warga Palestina. Mereka adalah Salem Mahmoud Al-Sabah (47 tahun) dari desa Harmleh, sebelah timur, dan dua bersaudara Ahmed dan Muhammad Mahmoud Abu Mufreh (18 dan 17 tahun), dari kota Tuqu’. Mereka ditangkap setelah penjajah menggerebek rumah mereka.
Di Tulkarm, pasukan pendudukan Israel menangkap tujuh warga kota Balaa, sebelah timur gubernur, termasuk tahanan yang dibebaskan, setelah menggerebek rumah mereka.
Para korban penangkapan itu adalah Muhammad Imad Yunus Barbarah (32 tahun), Talal Abu Yassin, dan tahanan yang dibebaskan Jaafar Ayman Shahrour, Thaer Reda Marei, Nasser Khalil Abu Dayya, Atiya Wael Mahmoud, dan Issam Ghazi Getawi
