Sumber-sumber Al Jazeera pada Jumat pagi melaporkan adanya insiden keamanan serius di wilayah utara Kota Khan Younis, Gaza selatan, yang memaksa helikopter-helikopter Israel mendarat darurat.
Dilaporkan pula, bentrokan sengit masih terus berlanjut di lokasi tersebut. Pesawat tempur Israel mulai menggempur area kejadian, bersamaan dengan tembakan artileri yang intensif ke bagian tengah dan utara Khan Younis.
Sementara itu, media Israel menyebut terjadi tembakan hebat di Khan Younis, dan sebuah helikopter Israel menembakkan dua roket ke sasaran di pusat kota.
Otoritas front dalam negeri Israel juga mengumumkan bahwa sirene peringatan roket terdengar di wilayah sekitar Jalur Gaza (Gaza envelope).
Sehari sebelumnya, faksi-faksi pejuang Palestina telah menyatakan berhasil menyerang pasukan pendudukan dan menghancurkan kendaraan militer mereka di Khan Younis.
Dalam beberapa pekan terakhir, kelompok perlawanan Palestina gencar merilis video operasi militer mereka terhadap pasukan dan kendaraan lapis baja Israel di utara dan selatan Gaza.
Radio militer Israel sendiri melaporkan bahwa sejak Israel melanjutkan agresi ke Gaza pada 18 Maret 2024, sebanyak 30 perwira dan tentara Israel tewas, termasuk 21 orang yang gugur akibat serangan ranjau peledak.
Serangan dan perlawanan ini disebut sebagai respons langsung terhadap genosida yang terus dilakukan Israel — dengan dukungan penuh Amerika Serikat — terhadap rakyat Gaza sejak 7 Oktober 2023.
