Tentara Israel kembali melakukan pembantaian baru terhadap warga sipil Gaza pada Senin (28/4). Serangan kali ini terpusat di Kota Gaza dan wilayah utara, serta meluas hingga ke Khan Younis di selatan.

Sumber medis melaporkan kepada Al Jazeera bahwa sejak fajar hingga malam hari, sedikitnya 44 warga Palestina gugur akibat serangan udara brutal Israel, mayoritas korban berasal dari Kota Gaza dan wilayah utara.

Serangan paling dahsyat menghantam sejumlah lingkungan padat di Kota Gaza, menyebabkan puluhan warga syahid dan terluka.

Koresponden Al Jazeera melaporkan, 9 orang, termasuk 4 anak-anak, syahid dalam serangan drone Israel di kawasan sibuk Persimpangan Al-Ghafari, di tengah Kota Gaza.

Rekaman eksklusif yang diperoleh Al Jazeera memperlihatkan detik-detik serangan tersebut dan upaya panik warga mengevakuasi korban luka, di tengah kelangkaan ambulans yang tak mampu menampung banyaknya korban.

Menjelang malam, serangan udara Israel kembali menghantam permukiman At-Tuffah dan Az-Zeitoun di bagian timur dan selatan Kota Gaza.

Sebelumnya, serangan di kawasan Al-Karama, Gaza utara, menewaskan 10 warga Palestina setelah sebuah rumah menjadi sasaran langsung.

Di Beit Lahia, serangan udara di pagi hari menghancurkan sebuah rumah, menewaskan 8 warga dan melukai sejumlah lainnya, termasuk anak-anak, menurut laporan sumber Palestina.

Dalam waktu bersamaan, pasukan Israel terus menggempur Kota Gaza dari arah timur, khususnya kawasan Ash-Shuja’iyah dan At-Tuffah.

Mereka juga memperluas invasi di sekitar Beit Lahia dan Beit Hanoun, memaksa ribuan warga mengungsi dari rumah mereka di tengah kehancuran.

Serangan ke Selatan dan Tengah Gaza

Di Khan Younis, Gaza selatan, serangan Israel menghantam sebuah rumah di dekat Sekolah Al-Aqsha di kawasan As-Satr Al-Gharbi, menewaskan 8 orang.

Di lokasi lain di Khan Younis, 2 warga Palestina syahid pada malam hari akibat serangan drone Israel di kawasan Qizan An-Najjar.

Sebelumnya, serangan Israel di Abasan Al-Kabira, timur kota, melukai 4 warga yang tengah mengendarai sepeda.

Di tengah Gaza, artileri Israel membombardir kawasan Abu Al-‘Ajin di timur Deir Al-Balah, sementara kamp pengungsi Nuseirat utara juga menjadi sasaran serangan serupa.

Sebelumnya, warga Gaza menggelar pemakaman massal untuk 7 syuhada yang gugur dalam serangan terhadap sebuah kafe di kamp Al-Bureij.

Prosesi pemakaman berlangsung di dekat Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsha, tempat jasad para korban dibawa.

Korban Terus Bertambah

Kementerian Kesehatan di Gaza melaporkan bahwa dalam 24 jam terakhir saja, 71 warga Palestina syahid dan 153 lainnya luka-luka akibat serangan Israel.

Sejak Israel melanjutkan agresinya terhadap Gaza pada 18 Maret lalu, jumlah korban melonjak menjadi 2.222 syahid dan 5.751 luka-luka.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here