Spirit of Aqsa, Palestina- Organisasi Kesehatan Dunia (WAHO) menggambarkan, penghancuran Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara sebagai akibat dari operasi tentara Israel sangat mengerikan.
“Beberapa personel medis telah ditangkap, dan Organisasi Kesehatan Dunia serta mitranya segera mencari informasi tentang situasi mereka,” demikian bunyi postingan Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di platform X.
Tedros menyatakan, “banyak pasien terpaksa mengungsi karena risiko terhadap kesehatan dan keamanan mereka, karena ambulans tidak dapat mencapai fasilitas tersebut.”
“Di antara pasien yang meninggal, banyak yang meninggal karena kurangnya perawatan kesehatan yang layak, termasuk seorang anak berusia 9 tahun,” ujarnya sembari menyatakan “keprihatinan yang mendalam terhadap keselamatan para pengungsi internal yang mengungsi di rumah sakit. “
Tedros menekankan, sistem kesehatan di Gaza menderita sebelum rumah sakit tersebut dihancurkan, dan menambahkan bahwa “hilangnya rumah sakit lain, meskipun fungsinya minimal, merupakan pukulan telak.”
Sumber: Al Jazeera