Spirit of Aqsa- Al-Jazeera menayangkan video eksklusif yang menunjukkan pasukan teroris Israel menembaki warga Palestina saat mereka mencoba mendapatkan bantuan di Jalur Gaza utara.

Video tersebut menunjukkan warga Palestina diserang dengan tembakan langsung setelah mendapatkan bantuan dari pesawat di dekat pagar perbatasan di Jalur Gaza utara. Padahal, warga sipil tersebut tidak membahayakan pasukan Israel.

Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza mengumumkan, pasukan teroris Israel melakukan lima pembantaian dalam 24 jam terakhir, yang menyebabkan 54 orang syahid dan melukai 82 lainnya, sehingga total korban dari agresi terhadap wilayah mencapai 33.091 syuhada dan 75.750 luka-luka sejak 7 Oktober.

Reporter Al-Jazeera melaporkan hari ini bahwa tiga warga Palestina, termasuk seorang anak dan seorang wanita, meninggal dan 10 lainnya terluka akibat serangan udara Israel yang menargetkan sebuah bangunan yang menampung pengungsi di barat kamp pengungsian Nusayrat di tengah Gaza. Korban dan luka-luka dibawa ke Rumah Sakit Al-Aqsa Martyrs di Deir al-Balah, Gaza Tengah.

Reporter menambahkan bahwa tembakan artileri Israel menghantam timur kota Rafah, selatan Gaza, bersama dengan serangan udara dan artileri Israel terhadap berbagai daerah di Khan Yunis, selatan wilayah. Pasukan penjajah menembak sekelompok warga Palestina di daerah “Bani Suhaila”, yang mengakibatkan sejumlah orang terluka dan dilarikan ke Rumah Sakit Eropa Gaza di Khan Yunis.

Sementara itu, pasukan penjajah terus melanjutkan perangnya terhadap Gaza selama 182 hari, meninggalkan puluhan ribu syuhada, luka-luka, dan hilang dalam kondisi kemanusiaan yang didefinisikan sebagai bencana dan kelaparan yang semakin memburuk di wilayah yang terkepung ini.

Sumber: Al-Jazeera + Agensi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here