Spirit of Aqsa, Palestina- Ofir Gendelman, jurubicara Perdana Menteri Israel untuk dunia Arab, menerbitkan klip video di platform X yang mengklaim anjing polisi militer Israel sedang mengejar anggota Hamas di dalam terowongan Gaza dan menangkap mereka.
Saat video tersebut mulai menyebar di platform media sosial Israel dan Arab, wartawan militer untuk situs Yant Israel, Yoav Zeitoun, mentweet, menunjukkan, video tersebut sudah lama dan merupakan bagian dari latihan militer.
Dia mengomentari video tersebut dengan mengatakan, “Saya tidak tahu siapa pejabat Israel yang menyebarkan video ini. Selama pencarian cepat yang saya lakukan, saya menemukan bahwa video tersebut berasal dari latihan sebelumnya.”
Para pengguna Twitter di dunia Arab ikut serta dalam membantah cerita jurubicara Netanyahu. Mereka mengatakan, selama pemeriksaan sederhana terhadap klip tersebut, terlihat jelas orang yang diserang oleh anjing tersebut mengenakan pelindung pelatihan anjing di tangan.
Mereka menunjukkan, orang yang dikejar tidak menggunakan tangan yang lain untuk membela diri. Padahal, orang tersebut bisa saja menembak anjing Israel tersebut.
Pengguna media sosial lain berbicara tentang keputusasaan yang dialami para pejabat Israel. Para pejabat Israel disebut tengah mencari-cari gambar kemenangan. Di sisi lain, sebagian besar klip yang diterbitkan oleh Brigade Izz al-Din al-Qassam, para pejuang Al-Qassam yang menghadapi pasukan tentara Israel hanya mengenakan pakaian sipil dan non-militer.
Beberapa orang mengatakan, pejuang Hamas tidak memakai masker. Semua klip menunjukkan kamuflase di wajah mereka tanpa mengenakan masker atau penutup kepala.
Sumber: Al Jazeera, media sosial
