Spirit of Aqsa, Palestina- Pasukan penjajah Israel menembak dan menewaskan seorang pria Palestina dalam sebuah serangan di Kota Nablus pada Senin (15/5) pagi. Hal itu diungkapkan Kementerian Kesehatan Palestina. Serangan tersebut adalah insiden terbaru dalam serangkaian aksi kekerasan yang memuncak dalam lebih setahun terakhir di Tepi Barat .

Kelompok Jihad Islam militan mengklaim pria yang syahid itu adalah anggotanya, yang dikenal sebagai Saleh Sabra yang berusia 22 tahun.

Militer penjajah Israel mengklaim, warga Nablus melemparkan batu dan bahan peledak, menembaki pasukannya di Nablus. Para prajurit menembak ke arah para warga dan “sebuah sasaran berhasil diidentifikasi,” kata militer.

Militer penjajah Israel menyerang Nablus untuk menghancurkan sebuah rumah milik warga Palestina. Rumah tersebut disinyalir milik seorang warga yang telah melawan imigran ilegal Yahudi sampai mati di Huawara pada 26 Februari 2023.

Serangan yang berlangsung pada Senin (15/5) terjadi di dekat sebuah kamp pengungsi di bagian Tepi Barat, daerah di mana warga Palestina menjalankan pemerintahan sendiri secara terbatas. Serangan tersebut memicu “perlawanan hebat” dengan para pejuang Palestina, lapor kantor berita WAFA Palestina.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here