RAMALLAH, Kamis, 18 Januari 2024 (Spirit of Aqsa) – Pasukan penjajah Israel menahan 48 warga Palestina, diantaranya ibu dari tahanan yang terbunuh dan mantan tahanan, di Tepi Barat dalam operasi penangkapan besar-besaran tadi malam dan pagi ini, menurut laporan Masyarakat Tahanan Palestina (PPS).
Di selatan Tepi Barat, pasukan penjajah Israel menangkap 18 warga Palestina dari desa Harmala, sebelah tenggara provinsi tersebut.Pasukan Israel juga menahan 18 warga Palestina dari kota Hebron.
Di Ramallah, pasukan Israel melakukan serangan militer ke desa Deir Ghassana, barat laut kota, di mana mereka menahan dua orang.Serangan militer lainnya dilakukan di kota Beit Rima, barat laut kota tersebut, dan menahan seorang warga Palestina lainnya.
Bergerak ke utara Tepi Barat, pasukan penjajah Israel menangkap seorang warga Palestina setelah menerobos masuk ke kota Balaa di timur Tulkarem.
Seorang mantan tahanan bersama seorang lainnya juga ditahan dari timur dan selatan kota.Di Nablus, empat orang lainnya ditangkap oleh pasukan Israel selama serangan militer di beberapa kota dan lingkungan di kota tersebut.
Pasukan penjajah Israel selanjutnya melakukan serangan militer di kota Kafr Al-Dik di sebelah barat kota, yang mengakibatkan penahanan warga Palestina berusia 43 tahun.Pasukan Israel menyerbu lingkungan Al-Safiri di kota Qalqilya, dan menahan seorang warga Palestina. (Wafanews)