Kami merasakan beratnya amanah dan tanggung jawab terhadap masalah Palestina. Ini adalah tanggung jawab yang memiliki harga, dan kami siap untuk membayar harga tersebut; syahid di jalan Palestina, di jalan Allah, dan demi kehormatan umat ini.” (Ismail Haniyah)

Spirit of Aqsa – Sedang ramai di jagad media gugurnya Ismail Haniyah, salah satu pemimpin utama Hamas, yang kini dianggap syahid dalam perjuangannya untuk Palestina, pasca diserang oleh agen Israel di Iran sepulang dari acara pelantikan Presiden Iran: Masoud Pezeshkian.

Dalam sebuah wawancara yang diambil dari video Aljazeera, ada kata-kata populer dan menyentuh dari tokoh yang jadi Ketua Biro Politik Hamas ini. Haniyah dengan tegas menyatakan, “Kami merasakan beratnya amanah dan tanggung jawab terhadap masalah Palestina. Ini adalah tanggung jawab yang memiliki harga, dan kami siap untuk membayar harga tersebut; syahid di jalan Palestina, di jalan Allah, dan demi kehormatan umat ini.”

Haniyah, yang dikenal sebagai tokoh kharismatik dan vokal dalam perjuangan Palestina, tidak pernah gentar menghadapi segala ancaman dan risiko yang datang. Beliau selalu menyatakan kesiapan untuk berkorban demi tanah air dan kehormatan rakyat Palestina. Komitmennya ini tidak hanya ditunjukkan melalui kata-kata, tetapi juga melalui tindakan nyata di medan perjuangan.

Laman resmi Hamas juga mengungkapkan kata-kata yang dianggap mengesankan dan abadi dari Ismail Haniyah. “Gerakan yang mempersembahkan pemimpin dan pendirinya sebagai syuhada untuk kehormatan rakyat dan umat kita tidak akan pernah dikalahkan. Target-target ini hanya akan menambah kekuatan, keteguhan, dan tekad yang tak tergoyahkan bagi gerakan kita. Ini adalah sejarah perlawanan dan gerakan setelah pembunuhan para pemimpinnya yang menjadi lebih kuat dan lebih bersemangat.”

Sejarah perjuangan Haniyah mencerminkan semangat perlawanan yang tak kenal menyerah. Setiap kehilangan pemimpin, Hamas selalu bangkit dengan semangat yang lebih besar, menandakan bahwa perjuangan mereka tidak akan pernah padam. Haniyah adalah simbol dari tekad tersebut, yang kini diabadikan sebagai syahid. Insya Allah.

Kepergian Haniyah menambah panjang daftar para pemimpin Hamas yang telah gugur dalam perjuangan, namun semangat dan tekad yang mereka tinggalkan akan terus mengobarkan api perjuangan bagi rakyat Palestina. “Kami siap untuk setiap harga yang harus dibayar,” ujar Haniyah dalam suatu wawancara, yang kini menjadi pesan abadi bagi seluruh pejuang Palestina.

Sumber: Indonesiainside.id

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here