Spirit of Aqsa – Pasukan penjajah Israel menangkap 14 warga Palestina dalam semalam selama penggerebekan di Tepi Barat dan Al-Quds pada hari Rabu.

Sumber-sumber lokal mengatakan pasukan menyerbu beberapa daerah di Tepi Barat dan Al-Quds, menggeledah rumah-rumah warga Palestina lalu menangkapnya.

Di Jenin, pasukan menangkap dua warga dan dua lainnya ditangkap di Hebron.

Di Tulkarm, pasukan penjajah Israel menangkap seorang mantan tahanan Israel setelah menggerebek rumahnya.

Di Qalqilya, seorang warga Palestina lainnya ditangkap oleh pasukan penjajah setelah mereka menggerebek rumahnya.

Empat orang lainnya ditangkap di Ramallah dari desa Bil’in.

Di Nablus, penjajah menangkap Ketua Dewan Qamat Pendokumentasian Lembaga Perjuangan Palestina, Anas Osta.

Di Al-Quds, pasukan penjajah menangkap dua warga.

Di Betlehem, seorang anak laki-laki berusia 17 tahun ditangkap setelah pasukan menggerebek dan menggeledah rumahnya.

Pasukan penjajah Israel sering menyerang rumah-rumah Palestina hampir setiap hari di seluruh Tepi Barat dengan dalih mencari orang-orang Palestina yang “dicari”.

Pengawas hak asasi manusia menyatakan bahwa pasukan penjajah Israel menangkap 467 warga Palestina, termasuk 135 anak-anak dan sepuluh wanita, Oktober lalu.

Ada 4650 tahanan Palestina yang ditahan di penjara Israel, termasuk 34 wanita, 160 anak-anak, dan hampir 500 tahanan administratif.

Mereka menambahkan bahwa penjajah Israel mengeluarkan 106 perintah penahanan administratif pada Oktober, termasuk 49 perintah baru dan 57 pembaruan. (QNN)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here