Spirit of Aqsa, Palestina- Pejuang Palestina terus meningkatkan perlawanan terhadap penjajah Israel. Pada Selasa (25/10) hingga Rabu dini hari (26/10) tercatat 61 titik perlawanan yang dilakukan pejuang Palestina.

Dalam aksi tersebut, tujuh di antaranya merupakan aksi penembakan dan penikaman yang menargetkan ekstrimis Yahudi. Para pejuang Palestina juga meledakkan dua bahan peledak dalam menghadapi delapan serangan ekstrimis Yahudi di daerah terpisah di Tepi Barat.

Selain itu, pemuda Palestina terus melawan kezaliman zionis Israel dengan menghancurkan tujuh kendaraan ekstrimis Yahudi dan melemparkan Sembilan bom Molotov serta petasan ke lokasi militer penjajah Israel. Itu dilakukan setelah mereka menghancurkan kamera pengintai Israel dan menembak jatuh drone Israel.

Dalam detail operasi kualitatif, seorang ekstrimis Yahudi ditikam di desa Al-Funduq di distrik Qalqilya. Penyerbuan pendudukan Nablus menjadi ajang bentrokan berulang-ulang penembakan dan peledakan bom.

Perlawanan dengan pasukan pendudukan meluas hingga 25 titik di Tepi Barat, di tengah memicu kemarahan rakyat setelah pihak Israel menargetkan pejuang perlawanan dari kelompok Areen Al-Asud di Nablus, dan gugurnya lima pejuang perlawanan setelah bentrokan bersenjata parah dengan tentara pendudukan dan pasukan khusus.

Pejuang mujahidin melepaskan tembakan ke arah pasukan pendudukan Israel di dekat pos pemeriksaan Qalandia di Al-Quds yang diduduki, sementara konfrontasi meletus dengan tentara pendudukan di kota Abu Dis dan Baduwi, dan perkampungan Dahiyat al-Salam yang diselingi lemparan batu dan penjatuhan drone kamera milik Israel.

Konfrontasi hebat terjadi dengan pasukan pendudukan di kota Al-Eizariya, selain melemparkan 4 bom molotov di dekat pemukiman Givon dan 3 botol di Jalan No. 450 di Al-Quds.

Aksi perlawanan berlanjut di Jenin, dan pejuang perlawanan melepaskan tembakan ke pos pemeriksaan Al-Jalama, utara kota, sementara pasukan pendudukan menjadi sasaran dengan alat peledak di dekat pos pemeriksaan militer.

Para pejuang perlawanan juga melakukan tiga serangan penembakan terhadap tentara pendudukan Israel yang ditempatkan di Pos Pemeriksaan Salem, pemukiman Shaked, dan kota Rummana di Jenin.

Warga Palestina menghadang serangan pendudukan di daerah Aboud Ramallah, menghancurkan kendaraan pemukim, dan melemparkan batu ke arah mereka, sementara konfrontasi di tempat lain terjadi di dekat pos pemeriksaan Beit El, pemukiman Ofra, desa Al-Nabi Saleh dan Abwein.

Di Nablus, yang menyaksikan prosesi khidmat pemakaman para martir perlawanan, pejuang perlawanan melepaskan tembakan ke arah pasukan pendudukan yang menyerbu kota saat fajar hari ini, dan sering terjadi bentrokan dan peledakan alat peledak.

Bentrokan meletus antara pemuda dan pasukan pendudukan di daerah terpisah Betlehem, Tulkarm, Salfit, Jericho, Qalqilya dan Hebron.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here