Spirit of Aqsa, Palestina- Ekstrimis Yahudi menggeruduk pelataran Masjid Al-Aqsa jelang peringatan Tahun Baru Yahudi, Rabu (21/9). Mereka merencanakan penyerbuan besar-besaran ke Al-Aqsa pada pekan depan bertepatan tahun baru Yahudi.
Menurut Badan Wakaf Islam di Al-Quds, puluhan imigran ilegal menggeruduk Masjidil Aqsha, melalui pintu gerbang Morocco, mereka berkeliling di pelataran Al-Aqsha dikawal pasukan penjajah zionis.
Penjajah zionis bersama gerombolan ekstrimis Yahudi berupaya membagi waktu dan tempat di Masjidil Aqsha, lewat serbuan setiap hari selain Jumat dan Sabtu, dan serbuan besar-besaran selama hari raya yahudi.
Para pengamat urusan Al-Quds mengingatkan bahaya yang tengah mengancam Masjidil Aqsha Mubarak, lewat peringatan Tahun Baru Yahudi, yang paling membahayakan Al-Aqsha, disebabkan partisipasi besar-besaran kaum yahudi kesana.
Diperkirakan pekan depan terjadi gelombang agresi kelompok permukiman terhadap Masjidil Aqsha, lewat serbuan masuk, peniupan terompet, tarian dan upaya penguasaan yahudi atas Al-Aqsha, yang akan mengubah realitas di sana.
Sesuai rencana zionis, kelompok pendukung kuil yahudi pada tanggal 26 dan 27 September ini, akan menggelar acara peringatan Tahun Baru Yahudi, dengan meniup terompet berulangkali di Masjidil Aqsha Mubarak.
Sementara pada 5 Oktober 2022, akan bertepatan dengan Yom Kipur Israel, mencakup simulasi ritual pengorbanan di Al-Aqsha, seperti yang berhasil mereka lakukan pada tahun lalu tanpa rintangan.