Spirit of Aqsa, Palestina – Mei 2021 lalu, bertepatan sepuluh terakhir Ramadhan, zionis Yahudi Israel menyerukan perayaan pawai tradisional Hari Yerussalem di Masjid Al-Aqsa. Perayaan tersebut bertepatan pada 28 Ramadhan atau 10 Mei 2021.
Beberapa hari sebelum hari H, penjajah Israel sudah melakukan tindakan provokatif dan brutalisme di Masjid Al-Aqsa. Mereka ingin mengosongkan Al-Aqsa dari umat Islam untuk melancarkan perayaan tersebut.
Tindakan itu memicu tragedi. Tidak saja tragedi bagi bangsa Palestina yang sudah dijajah lebih dari 70 tahun. Itu merupakan tragedi bagi semua umat Islam mengingat Al-Aqsa masjid suci ketiga setelah Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah.
Pada 2022, potensi brutalisme penjajah Israel kembali Terbuka. Terdapat perayaan besar Yahudi yang bertepatan dengan Hari Raya Besar umat Islam. Pada momen itu, penjajah zionis Israel dan imigran ilegal yahudi bisa menyerbu masuk ke dalam Masjid Al-Aqsa. Perayaan-perayaan tersebut yakni:
- Purim Bertepatan Nisfu Sya’ban
Purim merupakan hari raya atau pesta Yahudi untuk memperingati pembebasan kaum Yahudi dari Haman dan sekutunya. Haman dikisahkan hendak membunuh bangsa Yahudi di Kekaisaran Persia. Haman pada waktu menjadi pembesar tertinggi di Kekaisaran Persia, yang dibawahi langsung oleh raja.
Hari Raya Purim diperingati setiap tanggal 14 pada bulan Adar, menurut kalender Ibrani. Menurut perhitungan, biasanya pesta itu jatuh pada Maret untuk kalender Masehi. Tahun ini, Yahudi akan merayakan Purim pada 16-17 Maret.
Sementara Nifsu Sya’ban terjadi pada 15 Sya’ban 1443 H atau tepat jatuh pada Jumat, 18 Maret 2022. Kedekatan hari perayaan itu bisa memicu perlawanan dari para pemuda Palestina, sebab penjajah Israel selalu menggunakan kekerasakan demi menggelar perayaan di Al-Aqsa.
2. Paskah Yahudi Bertepatan Ramadhan
Tahun ini, Yahudi akan merayakan Festival Pesakh umat Yahudi atau Paskah Yahudi dari Jumat, 15 April 2022 sampai Sabtu, 23 April 2022. Momen tersebut bertepatan dengan pekan ketiga dan pekan terakhir Ramadhan 1443 H.
Paskah Yahudi merupakan perayaan yang dirayakan pada hari ke-14 dalam bulan Nisan, bulan pertama kalender Ibrani selama 8 hari. Festival itu berakhir pada hari ke-21 Nisa di Israel dan hari ke-22 Nisan di luar Israel.
Paskah Yahudi dirayakan untuk memperingati keluarnya bangsa Israel dari Mesit. Selama seminggu itu hanya roti yang tidak beragi yang boleh dimakan. Sehingga, hari-hari itu juga disebut Hari Raya Roti Tidak Beragi.
3. Tisha B’Av Bertepatan Hari Asyura
Yahudi akan merayakan Tisha B’Av pada Jumat, 5 Agustus sampai Sabtu, 6 Agustus 2022. Perayaan tersebut bertepatan dengan Puasa Asyura yang dilakukan umat Islam pada 10 Muharram 1444 H atau 8 Agustus 2022.
Tisha B’av (Tanggal 9 bulan Ab) merupakan hari berkabung bagi orang Yahudi setiap tahun. Perayaan itu jatuh pada tanggal 9 bulan Ab yakni bulan ke-5 di kalender Yahudi. Peringatan itu berupa puasa 25 jam dan doa, diiringi pembacaan Kitab Ratapan dan Kitab Ayub.
4. Yom Kippur Bertepatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Yahudi akan merayakan Yom Kipuur pada Selasa, 4 Oktober sampai Rabu, 5 Oktober 2022. Sementara, pada Jumat, 7-8 Oktober 2022, umat Islam juga merayakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Yom Kippur atau Hari Penebusan atau Hari Perdamaian merupakan hari yang dianggap paling suci dalam agama Yahudi. Perayaan ini jatuh pada tanggal 10 Tisyri dalam kalender Yahudi. Walaupun disebut Perayaan, sebenarnya dilakukan puasa selama 25 jam, dihitung dari terbenamnya matahari.
