Spirit of Aqsa, Palestina – Otoritas penjajah Israel menginterogasi sejumlah muslimah Palestina karena mereka menunaikan shalat dan berada di Masjid Al-Aqsha.

Pasukan Israel memanggil adik perempuan Syekh Raed Sholah, Hajjah Nahidah Abu Shaqrah dari Umm Fahm dan puterinya Muntaha, untuk menghadap interogasi di kantor Qasylah Al-Quds.

Panggilan lainnya ditujukan kepada seorang muslimah Samah Mahamid dari Umm Fahm untuk kepentingan interogasi di kantor yang sama, setelah kartu identitasnnya ditahan sejak Ahad lalu saat dirinya berada di mushola Babur Rahmah komplek Masjidil Aqsha.

Pasukan Israel juga memanggil seorang pemuda Muadz Mohammadi dari desa Syib di wilayah Palestina 48, setelah rumahnya digeledah dan diperiksa disebabkan shalat di Masjidil Aqsha.

Penjajah Israel menangkap Mohammadi pada pekan lalu, dan mendeportasinya dari Masjidil Aqsha.

Sebelumnya pasukan Israel telah menahan seorang wanita Al-Quds di pintu gerbang Raja Faishal, dan mendeportasinya dari Masjidil Aqsha sampai bulan November mendatang, dan memanggilnya untuk keperluan interogasi ke kantor interogasi Qasylah.

Pemanggilan tersebut bersamaan dengan peringatan tahun ke 4 kemenangan aksi mobilisasi gerbang elektronik, yang berhasil memaksa Israel menghilangkannya dari gerbang Masjidil Aqsha, yang kalah menghadapi kegigihan warga Al-Quds, yang kemudian dikenal dengan Mobilisasi Gerbang Ashbat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here