Spirit of Aqsa- Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza melaporkan, Israel melakukan tiga pembantaian di Jalur Gaza pada Senin (23/9/2024). Pembantaian tersebut menyebabkan 24 korban jiwa dan 60 korban luka.

Beberapa korban masih terjebak di bawah reruntuhan atau di jalanan, dan tim penyelamat serta pertahanan sipil kesulitan menjangkau mereka.

Kantor berita resmi Palestina (Wafa), menginformasikan, 22 orang, termasuk 13 anak-anak dan 6 wanita, tewas serta 30 lainnya terluka dalam serangan Israel yang menargetkan sebuah sekolah pengungsi di kawasan Zaitun, selatan Kota Gaza.

Pada Ahad (22/9/2024), Al Jazeera melaporkan, beberapa wilayah di Gaza mengalami serangan udara, termasuk serangan terhadap sekolah Kafr Qasim di kamp pengungsi al-Shati, barat Kota Gaza, yang menewaskan 7 orang dan melukai lainnya.

Pesawat-pesawat tempur Israel juga membom rumah di dekat pusat pengungsian milik Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA) di daerah Sikka, kamp pengungsi Jabalia, Gaza utara. Di Rafah utara, serangan Israel menghantam rumah-rumah di Khirbat al-Adas dan menghancurkan bangunan di lingkungan Tel al-Sultan, barat Rafah.

Sementara itu, para pengungsi di Gaza selatan menghadapi kondisi sulit di tengah hujan lebat yang membanjiri tenda-tenda mereka dan merusak isinya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here