Spirit of Aqsa, Palestina- Osama Hamdan, pemimpin gerakan Hamas, menyampaikan apresiasi pernyataan tegas negara-negara Arab dan negara mayoritas muslim dalam KTT Liga Arab. Meski begitu, Hamas menilai pernyataan tegas saja tidak cukup, 57 negara yang ikut dalam KTT itu harus menggunakan kekuatan politik dan ekonomi untuk menekan hegemoni Amerika Serikat dan zionis Israel.
“Kami mengharapkan saudara-saudara kami di Arab dan Muslim untuk mengaktifkan kekuatan politik dan ekonomi mereka untuk memberikan tekanan pada Washington agar menghentikan agresi terhadap Palestina,” kata Osama dalam konferensi pers, dikutip Palinfo, Ahad malam (12/11).
Dia mengungkapkan, ratusan warga Gaza syahid dan luka-luka tiap hari. Namun, keputusan KTT Liga Arab tidak bisa menekan Amerika-Israel agar bantuan kemanusiaan bisa masuk, terutama pangan dan bantuan medis.
“Kami mengantisipasi implementasi mendesak dari keputusan ini, dengan membuka pintu bagi penyeberangan dan bantuan kemanusiaan secara permanen dan terus-menerus, dan berdiri bersama saudara-saudara kita di Mesir untuk menolak segala pembatasan atau mekanisme kerja yang menghalangi aliran bantuan dan bantuan kepada masyarakat Gaza,” ujar Osama.
