Spirit of Aqsa, Palestina- Federasi Jurnalis Internasional mengumumkan, 16 jurnalis gugur syahid saat bertugas di Jalur Gaza. Mereka gugur imbas serangan udara zionis Israel di kota tersebut.
Dalam sebuah pernyataan, Federasi Jurnalis Internasional mengutuk serangan zionis Israel terhadap jurnalis. Federasi menyerukan penyelidikan segera atas pembunuhan mereka.
Berdasarkan inventarisasi Sindikat Jurnalis Palestina, jurnalis yang syahid adalah Muhammad Ali, Khalil Abu Adha, Samih Al-Nadi, Issam Bahar, Muhammad Balousha, Abdul Hadi Habib, Hossam Mubarak, Ahmed Shehab, Muhammad Fayez Youssef Abu Matar, Saeed Al -Taweel, Muhammad Subuh, Hisham Al-Nawajah, Asaad Shamlikh, Muhammad Al-Salhi, Ibrahim Lafi, dan Muhammad Jarghoun.
Federasi mengindikasikan, kontak dengan jurnalis foto Haitham Abdel Wahed telah hilang, sementara keluarga jurnalis Nidal Al-Wahidi memberi tahu media bahwa putra mereka ditahan oleh tentara Israel setelah kontak dengannya terputus.
Federasi Internasional meminta jurnalis lapangan di sektor ini untuk mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan, mengenakan peralatan keselamatan profesional, dan tidak melakukan liputan tanpa peralatan tersebut.
Penjajah Israel menargetkan jurnalis dengan rudal yang diarahkan ke mobil mereka di Lebanon selatan pada 13 Oktober, yang menyebabkan kematian fotografer Reuters Issam Abdullah dan cederanya 3 jurnalis lainnya, termasuk koresponden Al Jazeera Carmen Joukhadar.
