Spirit of Aqsa | Turki memegang ratusan peti peralatan medis yang dibeli oleh Israel untuk membantu ‘Israel’ melawan virus corona.

Presiden Turki mengatakan meminta Ankara diizinkan untuk mentransfer bantuan ke Palestina sebelum pasokan dikirim ke negara Yahudi. Langkah ini kemudian mendapat kecaman dari pejabat ‘Israel’ dan dianggap sebagai propaganda, demikian laporan Times of Israel, Sabtu (11/4/2020).

Sebelum peralatan dimuat ke pesawat untuk diangkut ke Israel, kantor Erdogan menghentikan langkah itu, menuntut agar Turki diizinkan untuk mentransfer sejumlah peralatan yang sama langsung ke Palestina.

Para pejabat Israel marah dengan permintaan tersebut, menyebutnya propaganda dan mengatakan bahwa siapa pun yang ingin langsung mentransfer peralatan ke Palestina sudah diizinkan melakukannya.

Peti itu ditahan di gudang Istanbul dan berisi peralatan, termasuk peralatan pelindung pribadi, yang diproduksi di Turki, salah satu pemasok peralatan medis terkemuka dunia.

Pada hari Kamis (9/4/2020), Bloomberg melaporkan bahwa Turki memasok peralatan pelindung pribadi ke Israel, termasuk masker bedah, overall, dan sarung tangan steril.

Laporan tersebut mengutip seorang pejabat senior Turki yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan bahwa Ankara telah menyetujui penjualan peralatan medis ke Israel untuk alasan kemanusiaan dan bahwa Yerusalem akan membalas dengan mengizinkan bantuan Turki yang serupa kepada Palestina. (Hidayatullah.com)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here