Spirit of Aqsa- Al Jazeera melaporkan, setidaknya 18 warga Palestina syahid dalam serangan udara Israel di berbagai wilayah Gaza sejak Rabu dini hari. Serangan Israel semakin intensif di berbagai bagian Gaza, sementara data menunjukkan peningkatan kerugian di pihak militer Israel akibat operasi perlawanan.
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza menyatakan bahwa Israel telah melakukan tiga pembantaian terhadap keluarga-keluarga di Gaza, dengan total 42 syuhada dan 107 korban luka yang tiba di rumah sakit dalam 24 jam terakhir.
Dengan demikian, total korban jiwa akibat agresi Israel di Gaza sejak 7 Oktober lalu mencapai 40.861 syuhada dan 94.398 korban luka.
Petugas pertahanan sipil di Gaza melaporkan bahwa lima orang, termasuk tiga wanita dan seorang anak, syahid dalam serangan Israel di sebuah rumah di lingkungan Sheikh Radwan, Gaza Utara. Dua warga Palestina lainnya syahid dan 11 orang terluka dalam serangan di lingkungan Zaitoun, Gaza Tenggara. Beberapa korban lainnya masih terjebak di bawah reruntuhan akibat serangan tersebut.
Enam orang juga dilaporkan syahid dalam serangan yang menargetkan sekelompok warga Palestina di sekitar Menara Sheikh Zayed, Gaza Utara. Di bagian timur Kota Gaza, tiga anak terluka dalam serangan udara Israel di sebuah apartemen di dekat Puskesmas Daraj. Di Jalan Al-Jalaa, Gaza Barat, lima warga Palestina syahid dan beberapa lainnya, kebanyakan wanita dan anak-anak, terluka dalam serangan yang menghantam sebuah apartemen.