Kepala WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengecam serangan Israel terhadap sebuah fasilitas kesehatan di Gaza City yang, menurutnya, “hancur rata dengan tanah.”
“Serangan hari ini terhadap pusat layanan kesehatan primer milik Palestinian Medical Relief Society (PMRS) di Gaza City telah meratakannya dengan puing-puing,” tulisnya di platform X.
“Dua tenaga kesehatan dilaporkan terluka. Padahal, fasilitas itu termasuk sedikit dari pusat layanan yang masih berfungsi di Gaza City, menyediakan layanan donor darah, tes medis, perawatan trauma, obat kanker, serta pengobatan penyakit kronis.”
Ia menambahkan, serangan itu “dilaporkan terjadi hanya 30 menit setelah adanya peringatan untuk evakuasi.”
Tedros memperingatkan bahwa “penghancuran berkelanjutan terhadap fasilitas kesehatan di Gaza City akan menyebabkan lebih banyak kematian dan semakin membebani rumah sakit di bagian selatan yang sudah penuh sesak.” Ia menegaskan, “serangan terhadap fasilitas kesehatan harus segera dihentikan” dan “kekerasan tanpa makna ini harus berakhir.”