Spirit of Aqsa- Pasukan Israel menyerbu Kamp Balata di timur Nablus dan Kota al-Ram dekat Al-Quds.
Pasukan Israel mengepung beberapa kawasan kamp tersebut, menempatkan penembak jitu di berbagai titik, dan menggunakan buldoser untuk merusak beberapa kawasan serta menghancurkan properti.
Wartawan Al Jazeera melaporkan bahwa di Kamp Balata terjadi bentrokan hebat antara pasukan Israel dan pejuang Palestina yang menargetkan kendaraan Israel dengan bom rakitan. Tentara Israel menggerebek beberapa rumah dan menangkap beberapa pemuda.
Menurut situs Palestina, para pejuang menargetkan pasukan yang menyerbu dengan tembakan dan bom rakitan, terlibat dalam bentrokan yang sangat sengit.
Bulan Sabit Merah Palestina melaporkan bahwa dua anak terluka oleh pecahan peluru pasukan Israel yang menghalangi pekerjaan tim penyelamat selama penyerbuan kamp.
Sumber lokal menyebutkan bahwa pejuang Palestina menembaki pasukan Israel saat mereka mundur dari daerah akademi di barat Kota Nablus.
Kemarin, Brigade Tulkarm-Saraya al-Quds mengklaim telah menewaskan dan melukai sejumlah tentara Israel dalam serangan yang direncanakan dengan meledakkan bom jarak jauh di permukiman “Bat Hefer” di tanah Kota Tulkarm, Tepi Barat.
Sebagai bagian dari kebijakan pengusiran Israel, pasukan Israel menyerahkan delapan peringatan pembongkaran rumah kepada warga Palestina di Desa Khirbet al-Dibaa di Masafer Yatta, selatan Hebron, dan dua peringatan untuk dua rumah di Desa al-Mufaqara di Masafer Yatta.
Dekat Yerusalem, sumber lokal melaporkan bahwa pasukan militer Israel menyerbu Kota al-Ram dengan menembakkan granat suara dan gas ke arah warga.
Saksi mata melaporkan bahwa sejumlah tentara melemparkan granat gas ke dalam sebuah toko, menyebabkan beberapa warga mengalami sesak napas.
Di Provinsi Tubas, Brigade Saraya al-Quds-Tamoun mengonfirmasi bahwa mereka menghadapi pasukan Israel yang menyerbu kota tersebut dengan tembakan di beberapa titik dan “meledakkan sejumlah bom rakitan pada kendaraan musuh, menyebabkan kerusakan parah.”
