Spirit of Aqsa- Saraya Al-Quds menayangkan rekaman serangan para pejuang Gaza terhadap pasukan Israel selama pertempuran sengit di utara Jalur Gaza.

Rekaman menunjukkan para pejuang Saraya Al-Quds bergerak di antara gang-gang dan rumah sebelum menargetkan kumpulan kendaraan militer Israel dengan peluru kendali anti-tank.

Dalam video tersebut, terlihat api berkobar pada kendaraan yang menjadi sasaran, sementara asap menutupi pelarian kendaraan militer lainnya.

Sebelum serangan dilancarkan, salah satu pejuang mengatakan, “Kami menunggu musuh dan akan menunjukkan kepada mereka, dengan izin Allah, apa yang menyembuhkan hati kaum yang beriman,” sambil menggambarkan Kamp Jabalia sebagai kamp ketahanan.

Rekaman juga menunjukkan seorang tentara Israel yang berdiri di atap salah satu rumah, yang langsung jatuh ke tanah setelah ditembak, sebelum pasukan pendudukan datang untuk mengevakuasinya dengan perlindungan tembakan yang intens.

Saraiya Al-Quds mengumumkan pada hari Rabu bahwa para pejuangnya telah menargetkan dua kendaraan militer Israel dengan peluru kendali “Tandem” di area yang terlibat di timur Kamp Jabalia.

Sebelumnya, Angkatan Bersenjata Israel mengumumkan pada 6 Oktober bahwa mereka telah memulai operasi militer baru di Jabalia dengan dalih “mencegah Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) dari mengembalikan kekuatannya di wilayah tersebut.”

Para ahli militer menyatakan bahwa Israel melanjutkan penerapan “Rencana Jenderal,” yang bertujuan mengepung penduduk di utara Jalur Gaza dan mengusir mereka secara paksa untuk menciptakan “zona militer tertutup.”

Sejak dimulainya operasi darat Israel pada 27 Oktober 2023, kelompok perlawanan di Gaza telah mendokumentasikan tindakan mereka melawan pasukan pendudukan dan alat berat di berbagai lokasi pertempuran, dengan banyak detail mengenai operasi yang dilaksanakan terhadap pasukan pendudukan.

Kelompok tersebut juga telah berhasil memasang perangkap yang efektif terhadap Angkatan Bersenjata Israel, menyebabkan kerugian besar, serta menghancurkan dan merusak ratusan kendaraan militer.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here