Spirit of Aqsa, Palestina- Puluhan pilot di Angkatan Udara zionis Israel telah berhenti dan enggan untuk bertugas di Angkatan Udara Israel. Mogok terbang tersebut bagian dari protes warga Yahudi kepada PM Benjamin Netanyahu yang dianggap melemahkan posisi Mahkamah Agung.

Mengutip media Israel Kan Chanel, para pilot Israel tersebut menyampaikan pernyataan resmi ke komandan resmi atas keputusan tersebut. Pernyataan itu dibuat setelah pengesahan undang-undang yang membatalkan dalih yang tidak masuk akal di parlemen pendudukan Zionis Israel (Knesset) pada Senin kemarin.

Pada Senin malam, parlemen penjajah Zionis Israel, Knesset, akhirnya menyetujui Rancangan Undang Undang yang “menghapus uji kewajaran” yang membatasi pekerjaan Mahkamah Agung penjajah Zionis Israel.

“Uji kewajaran” adalah undang-undang yang memungkinkan pengadilan Israel untuk memantau dan meninjau keputusan pemerintah dan membatalkannya jika tidak sesuai dengan kepentingan publik.

Sebelumnya Majelis Umum Parlemen penjajah Zionis Israel telah menyetujui sekitar dua minggu yang lalu Rancangan Undang-Undang tersebut dalam sidang pembacaan pertama.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here