Spirit of Aqsa, Palestina- Muhammad Majed Ibrahim Hammad seorang pemuda Palestina syahid ditembak mati oleh penjajah Israel. Dia ditembak mati di Kamp Aroub, utara Hebron, Tepi Barat, Senin malam (9/10).
Kementerian Kesehatan menginformasikan, Hammad (20 tahun) gugur syahid setelah tertembak di bagian dada oleh penjajah Israel. Hammad terluka saat pasukan penjajah Israel melakukan penindasan terhadap demonstran yang terjadi di kamp Al-Arroub. Rakyat Tepi Barat menggelar aksi untuk mendukung pejuang Hamas dan mengecam agresi terhadap Gaza.
Saksi mata melaporkan, tentara penjajah Israel menembakkan peluru dan tabung gas air mata beracun ke arah peserta demonstrasi. Hal itu menyebabkan pemuda Hammad tertembak di dada.
Seorang pemuda lainnya tertembak di kaki, dan mereka dibawa ke rumah sakit di Hebron. Puluhan warga menderita sesak napas akibat menghirup gas beracun air mata, dan dirawat di lapangan.
Dengan matinya pemuda Hammad, jumlah syuhada di Tepi Barat sejak Sabtu lalu meningkat menjadi 18 syuhada, termasuk tiga anak-anak, dan lebih dari 90 orang dengan berbagai luka.
