Spirit of Aqsa, Ramallah – Penjajah Israel telah menangkap 21 warga sipil Palestina di Tepi Barat. Penangkapan itu berlangsung selama operasi penangkapan dan penggerebekan di daerah tersebut. Kebanyakan warga yang ditangkap adalah mantan tahanan, yang baru saja menikmati udara bebas.

Melansir Maannews, penjajah menangkap enam warga di  Betlehem. Mereka adalah Shehab Muzher dan Muhammad Abu Aker, putra narapidana Nidal Abu Aker, Muhammad dan Na`im Ra`fat Abu Aker, Shadi Maali, dan Deeb Najjarah (58 tahun).

Dari kota Kafr Thulth dan Azzun di Qalqilya, penjajah Israel menangkap Adel Samih Shawahna (21 tahun), Murad Anan Shawahna (19 tahun), dan anak laki-laki Abdel-Raziq Imad Sweidan (17 tahun). Sementara itu, penjajah Israel menangkap dua warga kamp Qalandia saat pejuang Pelastina berusaha mengusir penjajah dari tanah mereka.

Dari Kota Abu Dis, Penjajah menangkap  Muhammad Saleh Mohsen, Walid Sharaf, dan Raed Rabi’. Dari kota Al-Eizariya, penjajah menangkap Muhammad Ahmad Shatara dan Muhammad Khalil Faroun.  Di kota Yatta di Hebron, penjajah menangkap Iyad Rashid. Di Nablus penjajah menangkap Samer Salim Shurrab, dan Firas Hussein, dua mantan tahanan yang menghabiskan bertahun-tahun di penjara pendudukan. Dari kota Ramafr Nimah di Riyadh, penjajah menangkap Ahmed Abdou.

Selain itu, pasukan penjajah Israel menangkap kembali tahanan Osama al-Rajabi dari Yerusalem, setelah dibebaskan dari penjara “gurun Negev”.  Dia menghabiskan 5 tahun di penjara Israel.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here