Spirit of Aqsa, Palestina- Penjajah Israel menyerang Desa Beit Rima, barat laut Ramallah, Tepi Barat pada Senin (2/1/23). Dalam peristiwa itu, 11 pemuda Palestina terluka terkena peluru tajam berlapis karet yang ditembakkan penjajah Israel. Dua warga Palestina ditangkap dan dua lagi syahid dalam serangan tersebut.

Mengutip palinfo, pasukan penjajah Israel menyerang desa Beit Rima. Tindakan brutal itu memicu perlawanan dari pemuda Palestina. Puluhan pemuda turun ke jalan menghadang kezaliman penjajah Israel.

Pasukan penjajah Zionis Israel menembakkan peluru tajam, melukai tujuh pemuda di bagian kaki, dan 4 lainnya dengan peluru tajam berlapis karet. Pasukan penjajah Israel juga menggerebek rumah-rumah warga selama penyerbuan itu.

Dalam konteks terkait, sejumlah warga Palestina mengalami sesak nafas akibat serangan pasukan pendudukan Zionis Israel di pemakaman di kota Beit Amr, sebelah utara Hebron, wilayah selatan Tepi Barat.

Tentara penjajah Zionis Israel mencegah para pelayat melewati pintu masuk utama kota, menutup gerbang besi yang didirikan di sana, dan menembakkan granat kejut dan gas air mata ke arah para para pelayat, akibatnya puluhan orang mengalami sesak nafas.

Lebih dari sekali pasukan penjajah Zionis Israel berusaha untuk mencegah jenazah sampai di pemakaman yang berdekatan dengan jalan utama di kota Beit Rima.

Di Qalqilya, pasukan penjajah Zionis Israel menangkap dua bersaudara dari kota Azzun, sebelah timur propinsi. Korban adalah Morsi dan Waddah Abdel-Khaleq (14 dan 15 tahun), setelah menggerebek dan menggeledah rumah keluarga mereka.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here