Spirit of Aqsa, Palestina– Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengungkap, Jalur Gaza menyaksikan peningkatan signifikan jumlah warga yang menderita virus musim dingin. Virus yang menginfeksi warga berbeda dari musim-musim sebelumnya.
“Virus yang menginfeksi warga berbeda dari biasanya, tetapi gejalanya mirip dengan influenza akut dan flu biasa,” demikian laporan Kementerian Kesehatan Palestina, dikutip Maan, Selasa (6/12/2022).
Direktur Departemen Epidemiologi dan Pemantauan Epidemiologi Kementerian Kesehatan di Gaza, dr. Haitham Omran, menjelaskan, virus influenza adalah virus yang menginfeksi sistem pernapasan dan menimbulkan risiko besar bagi kondisi medis tertentu, seperti orang lanjut usia, orang dengan kekebalan lemah, penyakit tumor, dan asma, dan kelompok ini rentan terhadap virus ini.
Jalur Gaza menyaksikan banyak kasus akibat flu ini.Hal itu menunjukkan virus tersebut bukan hal baru dan selalu ada saat musim dingin tiba. Dia membeberkan beberapa penyebab virus tersebut. di antaranya musim dingin dan kurang biaya untuk mengantisipasi tersebut, terlebih kepada kelompok rentan.
“Namun, kami di Kementerian Kesehatan berusaha keras dan terus memberikan saran dan instruksi. Kami melakukan kampanye vaksinasi terhadap influenza, tetapi virus ini menyebar ke seluruh dunia karena beberapa alasan, dan semua orang tahu Gaza dan blokade, tapi kami melakukan yang terbaik untuk keluar dari gelombang ini,” ujar dr Haitman.
Dia menjelaskan, cara pencegahan dimulai dengan kewajiban mencuci tangan, menjaga jarak antara satu orang dengan orang lain, menjauhi orang tertular, dan tidak menggunakan peralatan makan dan minum yang sama.
Dia meminta pasien yang menderita penyakit lain untuk pergi ke klinik Kementerian Kesehatan untuk mendapatkan vaksinasi flu musiman.