Spirit of Aqsa | Gaza – Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan bahwa penjajah Israel melakukan 12 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza yang menewaskan 132 orang syahid dan 252 orang luka-luka selama 24 jam terakhir. Kementerian kesehatan mengatakan dalam pernyataan pada hari ke-101 agresi brutal Israel di Jalur Gaza, banyak korban masih berada di bawah reruntuhan dan di jalan, dan ambulans serta kru pertahanan sipil tidak dapat menjangkau mereka. Laporan ini menegaskan bahwa jumlah korban agresi Israel telah meningkat menjadi 24.100 orang yang mati syahid dan 60.834 orang terluka sejak tanggal 7 Oktober lalu.
Kemarin, Minggu, kantor media pemerintah menerbitkan pembaruan statistik paling penting dari perang genosida yang dilakukan oleh penjajah Israel di Jalur Gaza, sebagai berikut:
๐ 100 hari perang genosida.
๐ 2000 Pembantaian.
๐ 31.000 gugur syuhada dan orang hilang.๐ 23.968 syahid yang tiba di rumah sakit.
๐ 10.600 anak syahid.
๐ 7.200 syuhada wanita.
๐ 337 syuhada tenaga medis.
๐ 45 Martir Pertahanan Sipil.
๐ 117 jurnalis yang syahid.
๐ 7.000 hilang, 70% di antaranya adalah anak-anak dan perempuan.
๐ 60.582 luka-luka.
๐ 11.000 orang yang terluka perlu melakukan perjalanan untuk mendapatkan perawatan ke luar negeri.
๐ 10.000 pasien kanker menghadapi risiko kematian.
๐ 99 kasus penahanan tenaga kesehatan.
๐ 9 Jurnalis yang ditahan yang namanya diketahui.
๐ 2 juta warga mengungsi di Jalur Gaza.
๐ 400.000 tertular penyakit menular akibat pengungsian.
๐ 134 markas besar pemerintah dihancurkan.
๐ 95 sekolah dan universitas hancur total.
๐ 295 sekolah dan universitas sebagian hancur.
๐ 150 masjid hancur total.
๐ 245 masjid sebagian hancur.
๐ 3 Gereja-gereja menjadi sasaran.
๐ 70.000 unit rumah hancur total.๐ 290.000 unit rumah yang sebagian hancur dan tidak layak huni.
๐ 65.000 ton bahan peledak dijatuhkan di Gaza.
๐ 30 Rumah sakit tidak dapat digunakan.
๐ 53 Puskesmas yang tidak dapat memberikan layanan.
๐ 150 institusi kesehatan dihancurkan sebagian.
๐ 121 ambulans dihancurkan oleh tentara pendudukan.
๐ 200 situs arkeologi dan peninggalan yang dihancurkan Israel.