Armada Global Sumud Flotilla kian mendekat ke Gaza meski bayang-bayang cegatan Israel semakin nyata. Samuel Rostøl, salah satu aktivis yang ikut dalam pelayaran, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa mereka masih “bergerak dengan kuat” dan kini “semakin dekat” menuju tujuan.

Ia menambahkan, meski memperkirakan akan dicegat pada malam hari, seluruh anggota armada bertekad melanjutkan misi kemanusiaan. “Kami akan melakukan yang terbaik untuk mencapai Gaza. Kami penuh tekad, bekerja keras, dan siap menghadapi segala kemungkinan,” ujarnya.

Kekhawatiran serupa juga diungkapkan Shifaa, seorang aktivis lain yang berada di atas kapal. Dalam sebuah video yang diunggah di TikTok, ia menyebutkan kemungkinan besar Israel akan menaiki kapal-kapal armada tersebut pada malam ini.

Sementara itu, akun resmi Sumud Nusantara menyampaikan bahwa armada kini telah memasuki zona merah, sekitar 100 mil laut atau 185 kilometer dari Gaza. “Ketika ini, seluruh kapal delegasi sedang melakukan persiapan terakhir menghadapi apa sahaja kemungkinan yang bakal menanti,” tulis pernyataan resmi itu.

Mereka menegaskan momen ini sebagai saat paling genting dalam pelayaran. “Kami menyeru umat Islam di seluruh dunia untuk bangkit, sebarkan dan doakan tanpa henti agar pelayaran bersejarah ini selamat menembusi kepungan haram Israel dan sampai kepada saudara kita di Gaza,” lanjut pernyataan tersebut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here