Spirit of Aqsa, Palestina- Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan 3 warga sipil gugur syahid dan 40 warga luka-luka termasuk 4 kasus kritis dalam agresi militer zionis Israel di Nablus, Selasa (9/8).
Kementerian mengatakan, para syuada itu adalah Ibrahim Al-Nabulsi dan Islam Sabbouh, bersama dengan anak Hussein Taha (16 tahun).
Pasukan pendudukan Israel menyerbu Kota Tua Nablus, menyusup ke lingkungan Habla dan Faqous, dan bentrok dengan pejuang perlawanan Palestina.
Penjajah Israel mencegah kru ambulans mencapai yang terluka untuk memberikan perawatan, dan menembaki ambulans Palestina. Ledakan terdengar di daerah itu.
Brigade Syuhada Al-Aqsa mengatakan, dalam pernyataannya, “Nablus seperti Gaza, dan di jalan berduri yang sama, para pahlawan berjalan maju tanpa mundur, dan mereka tahu bahwa balasan Allah mahal, dan balasan Allah adalah surga, dan untuk menuju ke sana mereka mengorbankan kegembiraan dan meningkatkan pangkat untuk mendapatkan salah satu dari dua hal yang baik.”
Dia menambahkan, “Pemimpin dari Nablus gugur syahid menuju Allah Tuhan Yang Maha Esa sebelumnya, maju tanpa mundur, setelah perjalanan panjang jihad pengejaran, pengorbanan, dengan temannya, asy-syahid Sabuh.”
Dia melanjutkan, “Jihad kami sedang berlangsung, dan pemogokan kami terus berlanjut, dan kami telah berjanji kepada Tuhan Yang Maha Esa bahwa kami dan semua Mujahidin akan menjadi benteng bangsa dan pemelihara darah.”
