Spirit of Aqsa, Palestina – Pertempuran sengit antara mujahid Gaza dengan penjajah Israel terus berlanjut. Memasuki hari ke delapan, Brigade Al-Qassam menembakkan rentetan roket ke arah Bersyeba, Israel.
Para mujahid menembakkan roket merespon pembantaian berdarah yang dilakukan Penjajah Israel terhadap warga sipil di Gaza. Kemarin, tercatat 42 warga sipil syahid, dan kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan wanita.
Serdadu Israel menyerang warga Gaza dari balik pesawat tempur. Puluhan bom dijatuhkan dan menyasar fasilitas umum hingga rumah-rumah warga. Gaza kini seolah lululantah. Reruntuhan di mana-mana. Namun, semangat juang para pejuang Gaza tak pernah surut, mereka berdiri sekuat baja melawan pembantaian Penjajah Israel.
Memasuki hari ke-8, tercatat 197 orang syahid. Dari jumlah itu, 58 adalah anak-anak, 34 wanita, dan15 orang lanjut usia. Sementara warga yang mengalami luka-luka tercatat 1.235 orang.
Berikut kronologi pertempuran antara mujahid Gaza dan Penjajah Israel:
12:20 Kementerian Dalam Negeri: Kami memperingatkan agar tidak ada panggilan dan pesan teks mencurigakan yang dikirim ke telepon warga di Jalur Gaza dari akun lembaga dan entitas Palestina yang telah diretas, di belakang tempat pendudukan Israel berdiri, dengan tujuan untuk membingungkan depan rumah. Kami mendesak untuk tidak menanggapi komunikasi dan pesan ini atau untuk menanganinya.
12:17 Setelah tengah malam, artileri Israel menembakkan sejumlah peluru, di timur Rafah, di Jalur Gaza selatan.
12:10, koresponden kami: Drone menargetkan rumah untuk keluarga Al-Dairi di lingkungan Al-Sabra di Kota Gaza.
12:02 Tengah malam, artileri Israel menembaki Khan Yunis timur.
12:00 Tengah malam, Brigade Al-Qassam meluncurkan ledakan roket menuju Bersyeba.