Spirit of Aqsa, Palestina- Militer penjajah Israel menangkap dua warga Palestina di Qalqilya dan menyerbu kota Kafr Ein, di barat laut Ramallah pada Ahad (1/1/2023) waktu setempat.
Mengutip Palinfo, tentara penjajah Zionis Israel dalam jumlah besar menyerbu kota Kafr Ain. Mereka memfokuskan titik serangan di beberapa ruas jalan. Mereka menghentikan beberapa kendaraan, memeriksa identitas penumpang, dan melakukan pemeriksaan dan interogasi lapangan, tanpa ada penangkapan yang dilaporkan.
Perlawnaan juga meletus di kota tersebut antara para pejuang Palestina dan pasukan penjajah Zionis Israel yang menembakkan gas air mata dan bom suara.
Selain itu, pasukan penjajah Zionis Israel menangkap dua bersaudara dari kota Qalqilya. Pasukan yang diperkuat dari tentara penjajah Zionis Israel menyerbu kota Qalqilya, dan menangkap dua bersaudara Abdel Qader (24 tahun) dan Ali Diab (18 tahun), setelah mereka menggerebek dan menggeledah rumah keluarga korban.
Para ekstremis Yahudi juga menghancurkan isi gudang pertanian di desa Shufa, sebelah tenggara Tulkarm, untuk kedua kalinya dalam sepekan. Pemilik gudang, petani Tahsin Hamed, mengatakan bahwa dia terkejut, setelah kedatangannya ke tanahnya yang berdekatan dengan permukiman Yahudi “Avni Hefetz”, ketika para pemukim pendatang Yahudi menghancurkan isi gudang dan menghancurkan peralatan pertanian di dalamnya.
Dia menyatakan, serangan ini adalah yang kedua dalam sepekan, karena sebelumnya gudang ini menjadi sasaran serangan serupa. Selain serangan berulang kali oleh para pemukim pendatang Yahudi selama tahun ini, di saat mereka menyerbu lahan pertanian desa, melepaskan domba mereka, mencegah para petani penggembalaan ternak mereka, dan memaksa para petani meninggalkan tanahnya di bawah todongan senjata.