Spirit of Aqsa- Brigade Al-Qassam merilis rekaman pertempuran dengan tentara Israel di Kamp Jabalia, Gaza Utara, Sabtu (18/11). Video tersebut menunjukkan penghancuran beberapa kendaraan militer Israel, termasuk tank dan buldoser, oleh pejuang Al-Qassam.
Rekaman diawali dengan seorang pejuang Al-Qassam yang meskipun terluka, tetap bertekad membawa bahan peledak untuk menyerang musuh. “Meski terluka, aku membawa bom ini dan maju ke arah musuh, menuju tank-tank mereka, insyaallah,” ucapnya, diiringi doa dan dukungan dari rekannya.
Pejuang tersebut melanjutkan dengan mengutip puisi perjuangan:
“Tak akan kau mampu kurung pikiranku sekejap pun, atau hilangkan keyakinanku yang bercahaya. Cahayaku ada di hati, hatiku dalam genggaman Tuhan. Aku hidup menggenggam tali akidahku, dan mati tersenyum demi tegaknya agamaku.”
Serangan ke Kendaraan Militer
Dalam video tersebut, pejuang Al-Qassam terlihat mendekati sebuah tank Merkava di Jalan Al-Ajarma, Kamp Jabalia, dan meletakkan bahan peledak dari jarak dekat sebelum menarik diri dengan cepat dan meledakkannya.
Serangan berikutnya menargetkan buldoser D9 di lokasi yang sama menggunakan roket Yasin 105. Meski area penuh dengan asap tebal, video menunjukkan serangan itu tepat sasaran.
Rekaman juga memperlihatkan dua buldoser lainnya yang dihancurkan, salah satunya di Jalan As-Sikka dan yang lain di dekat Sekolah Shadia Abu Ghazaleh pada malam hari, keduanya mengalami kerusakan parah akibat serangan langsung.
Selain itu, sebuah kendaraan pengangkut pasukan dihantam roket Yasin di Jalan Al-Ajarma, memicu ledakan besar dan kepulan asap tebal.
Video juga menampilkan dua tank Merkava yang diserang, satu di timur Perempatan Safatwi dan satu lagi di dekat Sekolah Al-Fakhura.
Rampasan Senjata
Video diakhiri dengan menampilkan senjata jenis MAG yang berhasil dirampas setelah sebuah tank dihancurkan. Pejuang Al-Qassam terlihat menaiki tank tersebut dan menghabisi kru di dalamnya, sebagaimana dijelaskan dalam keterangan video.
Meningkatnya Operasi Perlawanan
Dalam beberapa pekan terakhir, Al-Qassam semakin sering melaporkan operasi melawan pasukan pendudukan Israel di Jabalia. Sejak dimulainya operasi darat Israel pada 27 Oktober tahun lalu, Al-Qassam secara konsisten mendokumentasikan serangan terhadap pasukan dan kendaraan Israel di berbagai medan pertempuran.
Sumber: Al Jazeera
