Spirit of Aqsa | Gaza – Hebrew Channel 14 mengomentari peluncuran roket dari Gaza menuju Beersheba dan pemukiman di sekitar Gaza pada Jumat & sabtu,10-11 Mei, dengan mengatakan; Hamas menembakkan roket dengan kekuatan yang sama seperti pada minggu-minggu pertama perang.
Saluran Ibrani menambahkan: “Serangan rudal terhadap Beersheba membawa kita kembali ke hari-hari pertama perang.”
Sementara itu, Hebrew Channel 13 melaporkan bahwa 9 rudal ditembakkan dari Rafah menuju kota Beersheba.
Sirene terdengar di kota Beersheba, Hatzerim, dan Negev barat yang diduduki setelah Brigade Al-Qassam mengebom kota tersebut, yang berjarak sekitar 40 km dari Jalur Gaza, dengan dua salvo rudal sebagai tanggapan atas pembantaian terhadap warga sipil, yang menyebabkan korban jiwa dan kerusakan sebuah bangunan di Beersheba, menurut apa yang diberitakan media Zionis.
Sejak hari pertama tanggal 7 Oktober, Brigade Al-Qassam mampu menewaskan ratusan tentara dan menangkap sekitar 250 Zionis, sementara rudal Al-Qassam menghantam Bandara Ben Gurion, Ashkelon, Ashdod, dan lainnya dengan salvo rudal yang besar, sebagai bagian dari serangan.
Operasi Pertempuran Banjir Al-Aqsa, yang diluncurkan atas perintah Kepala Staf Qassam, untuk membela Al-Aqsa dan tempat-tempat suci, dan sebagai tanggapan atas seruan para wanita Yerusalem dan Al-Aqsa.
