Pasukan penjajah Zionis terus melakukan kejahatan genosida di Jalur Gaza, selama 148 hari berturut-turut, dengan melancarkan puluhan serangan udara dengan sengit, penembakan artileri, serta melakukan pembantaian berdarah terhadap warga sipil, dan melakukan kejahatan mengerikan di wilayah serangan.
Serangan-serangan mematikan ini digelar di tengah situasi kemanusiaan yang sangat buruk akibat pengepungan dan pengusiran lebih dari 90% warganya. Koresponden Pusat Informasi Palestina melaporkan bahwa pesawat tempur dan artileri penjajah melanjutkan serangan dan bombardir dengan sengit dan brutal hari ini di berbagai bagian Jalur Gaza yang menargetkan rumah-rumah, tempat penampungan para pengungsi, dan jalan-jalan yang menewaskan ratusan korban syahid dan terluka.
Sejumlah orang yang terluka tiba di Rumah Sakit Kamal Adwan setelah pasukan penjajah Israel menargetkan sekelompok petani di utara Beit Hanoun. Sejumlah warga terluka dalam pengeboman Israel yang menargetkan mobil sipil di kamp Shaboura di Rafah tengah. Sejumlah korban tewas dan terluka tiba di Rumah Sakit Kamal Adwan setelah pesawat tempur penjajah Israel melancarkan beberapa serangan di kamp Jabalia. Artileri penjajah Israel mengebom bagian selatan lingkungan Zaytoun di Gaza dan lingkungan timur kota tersebut. Artileri Israel mengebom poros Khan Yunis, selatan Jalur Gaza. Pesawat-pesawat tempur pendudukan melancarkan serangan terhadap sebuah rumah keluarga Radi di kamp baru di Nuseirat, di Jalur Gaza tengah. Saat fajar hari ini, pesawat tempur dan artileri penjajah Israel mengebom kamp pengungsi Palestina Jabalia, di utara Jalur Gaza.
Seorang anak Palestina, Heba Ziadeh gugur syahid di Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza utara karena dehidrasi dan kekurangan gizi. Daerah sekitar Safi di kamp Jabalia, sebelah utara Jalur Gaza, dibom oleh pesawat penjajah Israel. Para korban tiba di Rumah Sakit Martir Al-Aqsa akibat serangan penjajah Israel di Deir al-Balah di tengah Jalur Gaza, sementara pencarian terus dilakukan terhadap mereka yang terjebak di bawah reruntuhan dan puing-puing bangunan. Sedikirnya tiga warga sipil yang mengungsi berada di tenda-tenda, setelah pasukan pendudukan mengebom sekitar Masjid Al-Bukhari di Jalan Al-Baraka, di pusat kota Deir Al-Balah di tengah Jalur Gaza. Dini hari ini, pasukan penjajah Israel menargetkan, dengan tembakan artileri, poros Khan Yunis, di selatan Jalur Gaza.
Pada Jumat malam, jumlah syuhada di Deir al-Balah meningkat menjadi 15 orang akibat serangkaian serangan Israel yang menargetkan dua rumah keluarga Al-Falit, sebelah timur kota, dan keluarga Abu Seif di Al -Daerah Mansa, sebelah barat, selain mengebom lahan pertanian.
