Spirit of Aqsa, Palestina- Gedung Putih membantah bahwa Amerika Serikat menyetujui operasi tentara penjajah Israel di sekitar Rumah Sakit Al-Shifa di Jalur Gaza. Dia menyebut operasi tersebut keputusan Israel, 

“Kami selalu bersikap jelas kepada mitra Israel kami tentang pentingnya meminimalkan korban sipil, dan perlunya berhati-hati ketika berbicara tentang rumah sakit,” kata jurubicara Dewan Keamanan Nasional AS, John Kirby, dikutip Al Jazeera, Kamis (16/11).

Gedung Putih mengaku mendapatkan informasi intelijen terkait keberadaan Hamas di sekitar rumah sakit. Namun, keberadaan Hamas itu tidak ada hubungannya dengan waktu operasi militer di kompleks Al-Shifa.

Presiden AS Joe Biden sebelumnya meminta Israel untuk “melindungi” Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza. Dia mengatakan kepada wartawan di Gedung Putih, ketika ditanya apakah dia menyatakan keprihatinannya kepada Israel mengenai masalah ini, “Rumah sakit harus dilindungi.” (AlJazeera)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here