Spirit of Aqsa, Palestina- Kementerian Kesehatan mengumumkan, seorang remaja Palestina syahid karena luka serius akibat tembakan tentara penjajah Israel di Tulkarem, Tepi Barat, Sabtu malam (21/10). Remaja tersebut bernama Qassam Farouk Muhammad Haj Ahmed (19 tahun). Dia meninggal karena luka kritis karena terkena peluru tajam di kepala sekitar seminggu yang lalu di Tulkarem.

Selain itu, seorang pemuda Palestina terluka akibat peluru penjajah Israel pada Sabtu malam. Peristiwa itu terjadi dalam konfrontasi yang terjadi di kota Beita, selatan Nablus.

Mengutip palinfo dari petugas medis, seorang pemuda terluka oleh peluru tentara zionis Israel selama bentrokan yang terjadi di Gunung Al-Arma, Beita. Tentara Israel menahan pemuda tersebut dalam keadaan kesakitan dan mencegah kru ambulans memberikan pertolongan.

Penjajah Israel juga menyerang seorang pemuda lain. Pemuda itu dipukuli hingga luka parah dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit. Seorang pemuda juga terluka akibat peluru pasukan penjajah Israel di dekat desa Deir Sudan, barat laut Ramallah.

Pasukan penjajah Israel juga menembaki kendaraan yang dikendarai oleh seorang pemuda di dekat pintu masuk desa Deir Sudan. Pemuda itu terluka di punggung terkena peluru tajam dan sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Puluhan warga juga menderita sesak napas dalam konfrontasi antara pemuda dan pasukan penjajah Israel, di kamp Al-Arroub, sebelah utara Hebron. Konfrontasi terjadi antara warga yang tidak bersenjata dan pasukan penjajah yang ditempatkan di pintu masuk kamp. Penjajah menembakkan peluru tajam, bom suara, dan gas beracun ke arah warga, menyebabkan puluhan warga menderita sesak napas karena menghirup gas beracun.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here