Spirit of Aqsa, Palestina- Pemuda Palestina melakukan perlawanan di Nablus pada Kamis dini hari (20/7/2023). Dalam peristiwa itu, satu warga Palestina syahid, empat luka-luka, dan puluhan orang pingsan karena tembakan gas beracun.

Kementerian Kesehatan dan Bulan Sabit Merah, mengungkapkan, syuhada bernama Badr Sami Ribhi al-Masri muda (19 tahun). Dia meninggal dunia setelah ditembak oleh tentara penjajah Israel. Empat warga luka-luka, dua orang luka serius dan sudah dibawa ke Rumah Sakit Rafidia. 30 orang lainnya mengalami sesak nafas dan pingsan.

Pasukan tentara penjajah Israel menyerbu wilayah timur Nablus menuju Jalan Amman. Mereka berdalih mengamankan penyerbuan para pemukim ke kuil Joseph. Tindakan itu juga menutup Jalan Amman dengan gundukan tanah.

Pejuang Palestina kemudian melakukan perlawanan. Mereka menargetkan kendaraan penjajah Israel dengan peluru dan bahan peledak rakitan. Tentara lalu membalas perlawanan dengan tembekan peluru tajam dan bom gas beracun.

Sebelum penyerbuan imigran ilegal Yahudi, para pemuda Paelstina menutup Jalan Amman dan bundaran Al-Ghawi dekat Makam Yusuf dengan membakar ban karet untuk menghadapi pasukan penjajah Israel dan ekstremis Yahudi serta menghalangi serbuan ke daerah tersebut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here