Spirit of Aqsa, Turki – Spirit of Aqsa (SoA) bersilaturahmi ke Kantor Ihya Turats Ustmani (Ihya Association) di Istanbul, Turki, Sabtu (4/9/2021). Ihya Turats Ustmani merupakan organisasi nirlaba yang berbasis di Istanbul, Turki. Organisasi yang telah memiliki banyak cabang di beberapa negara itu fokus menjaga warisan umat Islam dan bergerak di bidang kemanusiaan.
Ketua tim SoA, Ustadz As’ad Aras, mengatakan, kunjungan tersebut bertujuan untuk membahas kerjasama dalam berbagai program kemanusiaan di Palestina. Demikian pula upaya-upaya strategis perjuangan pembebasan Baitul Maqdis dari pendudukan Israel.
Spirit of Aqsa dan Ihya Turats Ustmani telah menjalin kerjasama sejak lama. Ihya Turats Ustmani menjadi salah satu mitra SoA dalam menyalurkan berbagai bantuan ke Palestina seperti Qurban, Halaqah Qur’an, beasiswa pendidikan, dan beberapa program kemanusiaan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Ihya Turats Ustmani, Syekh Mujahid Muhammad Ozdamir, menyebut kunjungan tim SoA sangat berharga bagi mereka. Sehingga, kerjasama yang telah terjalin pada kedua organisasi harus tetap dipertahankan.
“Insya Allah tidak lama lagi kita akan shalat bersama di Masjid Al-Aqsa. Umat Islam harus terus terhubung dengan pusat keberkahan yaitu Al-Aqsa di Al-Quds, sampaikan kepada umat Islam di Indonesia bahwa Al-Aqsa menunggu kita, dan sampaikan salam cinta kami untuk Indonesia”. Ucap Syekh Mujahid saat menyambut tim SoA di kantor Ihya Turats Ustmani.
Umat Islam memiliki tanggung jawab besar terhadap pembebasan Baitul Maqdis. Tak hanya rakyat Palestina, namun seluruh umat Islam di seluruh dunia memilki tanggung jawab yang sama. Penderitaan muslim Palestina adalah penderitaan seluruh umat Islam di dunia. Demikian pula perjuangan mereka membebaskan Baitul Maqdis dari penjajahan Israel.
Jika tak mampu membantu dengan tenaga, bantuan berupa materi sangat bermanfaat bagi mereka. Ini sejalan dengan sabda Rasulullah SAW. Telah diriwayatkan dari Maimunah, wanita budak yang dimerdekakan oleh Nabi SAW, dia berkata;
“Wahai Rasulullah, berilah fatwa kami tentang Baitul Maqdis”. Nabi bersabda, “Datangilah dan shalatlah di sana. Bila engkau tidak bisa datang ke sana untuk menjalankan shalat di dalamnya, maka kirimkan minyak untuk menerangi lampu-lampunya”. (HR Abu Dawud).
