Spirit of Aqsa, Palestina- Hamas menanggapi ancaman Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, yang menyebut akan membunuh para pemimpin perlawanan. Menurut Hamas, ancaman tersebut tidak tidak ada gunanya dan hanya ekspresi kegagalan.

“(Ancaman itu) tidak ada substansi dan merupakan ekspresi kegagalan untuk mencapai tujuan perang,” demikian pernyataan resmi Hamas, Sabtu (23/12).

“Ancaman penjahat perang Gallant bahwa tentaranya yang kalah akan membunuh para pemimpin perlawanan adalah omong kosong dan dimaksudkan untuk memasarkan pencapaian khayalan. Ancaman-ancaman ini merupakan ekspresi dari kegagalannya dalam mencapai tujuan agresinya terhadap Gaza selain pembunuhan warga sipil dan penghancuran fasilitas sipil,” lanjut Hamas.

Radio resmi Israel baru-baru ini menerbitkan pernyataan Gallant yang mengatakan, “Pemimpin gerakan Hamas di Gaza, Yahya Sinwar, akan segera menghadapi pasukan Pertahanan (Israel).”

Pada 19 Desember, Saluran 13 Israel melaporkan, pasukan tentara Israel “tiba di tempat Sinwar tinggal, tak lama sebelum dia meninggalkan tempat itu.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here