Spirit of Aqsa, Al-Quds- Puluhan imigran illegal Yahudi menyerbu masuk ke Masjid Al-Aqsa dengan pengawalan ketat dari pasukan penjajah Israel pada Kamis (6/4). Mereka menodai Al-Aqsa pada hari pertama perayaan “Paskah Yahudi”.
Kelompok ekstremis Yahudi itu menyerbu Masjid Al-Aqsa dengan pakaian kehormatan agama Yahudi dan melakukan kunjungan provokatif serta ritual Talmud.
Pasukan pendudukan memisahkan para imigran illegal Yahudi dari jalan yang dilalui oleh umat Islam yang tengah ribath. Para imigran juga diarahkan tak melewati area Mushalla Al-Qibli yang menjadi titik utama kebrutalan penjajah Israel tehadap jamaah i’tikaf.
Tak sampai di situ, pasukan penjajah Israel meluncurkan drone di atas masjid untuk memastikan keamanan para ekstremis Yahudi.
Sementara itu, pada Kamis pagi, ribuan warga Palestina dari Tepi Barat, Al-Quds dan beberapa wilayah Palestina dicegah masuk ke dalam Masjid Al-Aqsa untuk melaksanakan Shalat Subuh. Pasukan penjajah melarang penduduk asli dan pemegang identitas biru yang berusia di bawah 40 tahun untuk melaksanakan Shalat Subuh di dalam Masjid Al-Aqsa.
Ratusan warga Palestina akhirnya melaksanakan Shalat Subuh di atas aspal jalan di Al-Quds setelah dicegah untuk masuk ke dalam Masjid Al-Aqsa.
