Spirit of Aqsa, Palestina- Tentara penjajah Israel menghancurkan lima rumah warga Palestina di Kota Yatta, selatan Hebron, Tepi Barat pada Selasa (3/1/23). Para penjajah juga menutup Masjid Ibrahimi dan melarang umat Islam memasuki bangunan suci tersebut.

Koordinator Komite Nasional dan Rakyat, Ratib Jabbour, mengatakan, pasukan penjajah Zionis Israel membongkar rumah warga seluas 170 meter persegi di Ma’in, milik Hamad Issa Younis Muhammad menggunakan dua buldoser. Para penjajah berdalih rumah tersebut tidak memiliki izin.

Para penjajah juga membongkar empat rumah di kawasan Sha’ab al-Batem Masafer Yatta yang masing-masing seluas 80 meter persegi. Rumah-rumah itu milik Younis Ahmed Saleh Jabareen, Khaled Khalil Jaber Jabareen, Muhammad Ahmad Saleh Jabareen, dan Othman Muhammad Jabareen.

Koordinator Komite Perlindungan dan Ketahanan Tanah di Masafer Yatta, Fuad Amor, mengatakan, rumah-rumah tersebut dibongkar untuk keempat kalinya berturut-turut dalam dua tahun. Itu merupakan cara penjajah mengusir warga Palestina dari tanah kelahiran mereka untuk memuluskan rencana yahudisasi.

Pada saat bersamaan, tentara penjajah Israel juga menutup Masjid Ibrahimi. Di sana, mereka menangkap seorang gadis Palestina setelah melakukan pelecehan dan penyerangan.

Direktur Masjid Ibrahimi, Ghassan al-Rajabi, mengatakan, pasukan penjajah Zionis Israel menutup Masjid Ibrahimi dan melarang jamaah memasukinya. Pasukan penjajah Zionis Israel menangkap seorang gadis yang tak diketahui identiasnya. Gadis itu dipukuli lalu ditangkap.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here