Spirit of Aqsa, Palestina – Kementerian Kesehatan Palestina, mengumumkan, seorang wanita lanjut usia (lansia) Palestina syahid setelah ditembak pasukan penjajah Israel di desa Husan, sebelah barat Betlehem, pada Ahad (10/4).
Wanita tersebut bernama Ghada Ibrahim Ali Sabateen, berusia 40-an. Dia sempat mendapat perawatan beberapa saat setelah ditembak. Saat tiba di Rumah Sakit Pemerintah Beit Jala, pihak medis wanita pejuang itu mengalami luka di arteri kaki. Dia juga kehilangan banyak darah. Selang beberapa saat, dia dinyatakan meninggalkan dunia.
Mengutip penuturan sakis mata, pasukan penjajah Israel menembak Ghada ketika sedang berjalan di jalan. Dia terluka dan dibawa dengan kendaraan pribadi ke rumah sakit untuk perawatan.
Pasukan penjajah zionis Israel menembak mati seorang wanita Palestina di dekat Masjid Ibrahimi, Hebron. Wanita tersebut gugur syahid terkena timah panas karena dituding hendak menikam tentara zionis.
Situs berita lokal mewartakan, beberapa saat setelah penembakan itu, seorang tentara penjajah Israel dilaporkan terluka. Tentara yang merupakan seorang perwiran itu mengalami luka di bagian leher dan bahu.
